Dari beberapa pilihan yang ada, alternatif lain CDN gambar adalah imagekit. Berikut panduan singkat bagaimana penggunaannya di WordPress.
Salah satu favorit saya untuk CDN sekaligus optimasi gambar untuk WordPress yaitu ZipPNG yang saat ini layanannya harus berbayar tentu saja mengecewakan (namun bisa dipahami karena biaya server yang mahal).
Alternatif lain sebenarnya ada plugin Flying Images yang juga gratis. Hanya saja plugin ini untuk layanan CDN masih “menumpang” kepada CDN yang dikelola oleh Statically saat ini sepertinya juga sedang mengalami kesulitan dengan operasionalnya.
Imbasnya, beberapa pengguna Flying Images mengeluhkan layanannya yang menjadi kurang stabil dan beberapa kali mengalami kendala.
Untungnya, di antara beberapa layanan Images CDN (sekaligus optimasi) yang gratis, saya menemukan satu layanan gratis dengan fitur yang sangat komplit yaitu ImageKit.
Apa Saja Fitur ImageKit?
- Melayani gambar yang responsif
- Menambahkan WaterMark pada gambar
- Kompresi gambar
- Lokasi server CDN yang cukup lengkap
- Melayani gambar langsung dari direktori WordPress tanpa harus upload ulang ke server ImageKit
- Bisa menggunakan nama domain khusus untuk URL CDN.
Semua fitur di atas sudah lebih dari cukup untuk mengoptimasi gambar yang kita miliki di situs WordPress yang sedang dikelola.
Apa kekurangan ImageKit?
Untuk versi gratisan, Anda akan mendapati batasan bandwidth sebesar 20 GB untuk 1 bulan.
Batasan ini masih cukup untuk blog atau website trafik kecil hingga menengah (maksimal sekitar 800 – 1000 kunjungan perhari).
Kalau batasan sudah tercapai, layanan akan terhenti dan otomatis gambar tidak muncul hingga kuota kembali di-reset pada bulan berikutnya.
Anda bisa melihat harga layanan ImageKit di link ini: ImageKit Plans.
Ada dua cara untuk mengintegrasikan layanan ImageKit dengan WordPress. Cara pertama menggunakan plugin resmi ImageKit dan cara ke dua menggunakan bantuan plugin cache/optimasi yang memiliki input untuk CDN seperti WP Rocket atau LiteSpeed Cache.
Bagaimana Cara Menggunakan CDN Gambar ImageKit?
Mendaftar
Langkah awal tentu saja adalah mendaftarkan diri ke layanan mereka. Silahkan mendaftar di halaman pendaftaran berikut: ImageKit Registration.
Setelah sukses mendaftar, lanjutkan ke langkah berikutnya.
Pengaturan Awal
Setelah Anda sukses registrasi, langkah awal adalah membuat identitas atau ID. Pengisian ID ini unik dan tidak bisa terjadi duplikasi karena nantinya akan menjadi URL untuk CDN milik Anda. Buatlah dengan bijak.
Sedangkan untuk region, pilih yang terdekat dengan visitor Anda. Karena saya menargetkan Indonesia, maka saya memilih lokasi server terdekat yaitu Singapura.
Baca juga: Cara Mempercepat Website WordPress (Panduan Lengkap)
Menambahkan Image Source (Origin)
Langkah berikutnya adalah mengarahkan ImageKit untuk mengalihkan gambar di WordPress Anda melalui layanan mereka.
Pilih Configure External Origin dan kemudian Add new.
- Origin Name: silahkan isi bebas
- Origin type: Web Folder – HTTP(S) server and Magento, Shopify, WordPress, etc.
- Base URL: isi alamat lengkap situs WordPress Anda.
Mengatur URL endpoints
Silahkan menuju menu URL endpoints dan kemudian lanjut ke Add new.
- Identifier: silahkan isi bebas
- Description: beri deskripsi
- Image origin preference: klik pada Attach an existing origin dan pilih origin yang tadi sudah dibuat pada langkah sebelumnya
- Save.
Setelah disimpan, Anda akan memiliki URL yang nanti akan dikonfigurasikan ke plugin. URL saya adalah:
https://ik.imagekit.io/tutorialwpnesia/wpnesiaDan URL Anda tentu saja sesuai dengan yang sudah Anda konfigurasikan sendiri.
Integrasi ImageKit Dengan WordPress
Langkah selanjutnya adalah mengintegrasikan atau menghubungkan layanan ImageKit dengan WordPress. Saya akan memberikan dua contoh menggunakan plugin milik ImageKit dan menggunakan WP Rocket.
Plugin ImageKit
Silahkan download dan install plugin ImageKit dan kemudian atur sesuai seperti gambar berikut ini:
Jangan lupa simpan atau save.
WP Rocket
Langkah ini tentu saja Anda harus menggunakan plugin WP Rocket:
- Buka pengaturan WP Rocket
- Masuk ke menu CDN dan sesuaikan dengan gambar berikut ini.
Penting: pastikan pilih reserved for images -> simpan -> dan setelah itu clear cache.
Pengguna plugin optimasi lain yang memiliki input CDN bisa menyesuaikan dengan konfigurasi di atas.
Hasilnya akan seperti berikut ini:
Sampai langkah ini, semua proses menggunakan dan mengintegrasikan ImageKit dengan WordPress sudah selesai.
Baca juga: Tips Mempercepat WordPress Dengan Htaccess dan Function.php
Penutup
Menggunakan bantuan CDN untuk gambar yang memiliki fitur optimasi seperti di atas tentu memiliki keuntungan. Salah satunya adalah mengurangi beban server yang kita gunakan untuk menampung WordPress.
ImageKit adalah salah satu layanan CDN dan optimasi gambar gratis yang terbaik menurut saya untuk saat ini meski memiliki batasan kuota.
Jika Anda merasa layanan ini berguna, Anda bisa menambah kuota dengan membayar sesuai dengan keinginan Anda.
Apakah ada kesulitan? Silahkan bertanya di kolom komentar.
Baca juga:
assalaamu’alaikum,
mau nanya…
saya terapkan ini tapi belum bisa ngatasi eror ini mas “Serves images with low resolution”
apakah ada triknya mas?
terima kasih
Waalaikumsalam, sayangnya belum pernah mengalami hal seperti ini. Coba dipelajari di sini:
docs.imagekit.io/features/image-optimization/quality-optimization
webnya secepat ini apakah tergantung hosting apa optimasinya bang?
ya hostingnya
ya optimasinya
tapi hosting atau server memegang peranan utama dalam hal kecepatan.
Mas mau tanya, kalau pakai CDN khusus image seperti ini apa masih perlu pakai plugin optimasi gambar seperti shortpixel?
Kalau saya ga pakai gan, meminimalkan plugin aja. Mending gambar kompres manual dulu sebelum upload. Bisa pakai squosh atau ke tinypng.
Om kalau bole tau sekarang wpnesia pakai hosting di mana? Mau saya tiru hehe
Pakai vultr gan